Optimasi formula dan evaluasi stabilitas fisik sediaan tablet effervescent ekstrak aqueous daun kelor (Moringa oleifera L.)

Penulis

  • Benazir evita rukaya Politeknik Kaltara
  • Syuhada Syuhada Politeknik Kaltara
  • Devy Yulia Veronika Politeknik Kaltara

DOI:

https://doi.org/10.57174/jborn.v2i3.62

Kata Kunci:

effervescent, kelor, stabilitas fisik, tablet

Abstrak

Daun kelor (Moringa oleifera L.) adalah salah satu tanaman yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia dan memiliki nutrisi serta antioksidan yang tinggi. Pemanfaatan daun kelor sebagai suplemen kesehatan membutuhkan suatu inovasi bentuk sediaan agar praktis digunakan, salah satunya dengan membuatnya dalam bentuk tablet effervescent. Tujuan dari penenlitian ini adalah untuk mendapatkan formula yang optimal pada tablet effervescent ekstrak aqueous daun kelor (Moringa oleifera L.). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental, dengan membuat sediaan tablet effervescent  ekstrak aqueous daun kelor menggunakan 3 formula yang berbeda dengan metode granulasi basah. Stabilitas fisik tablet effervescent yang diperoleh kemudian dievaluasi. Hasil evaluasi dianalisis untuk mendapatkan formula optimal dari ke-3 formula. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan F3 merupakan formula yang memiliki kestabilan fisik granul dan tablet yang baik. Granul dari F3 memiliki sudut diam 22,45°, persentase kompresibilitas 12,67 %. Tablet effervescent F3 memiliki keseragaman bobot yang tidak melebihi 5% maupun 10%, keseragaman ukuran yang tidak lebih dari 3 kali tebal tablet dan memiliki waktu larut lebih cepat dibandingkan dengan formula lain yaitu 1 menit 22 detik. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa formula optimal dari ke-3 formula adalah F3 dengan konsentrasi asam dan basa masing-masing sebesar 20%.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Referensi

Husni P, Pratiwi AN, Baitariza A. Formulası Krım Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera Lamk). J Ilm Farm Farmasyifa. 2019;2(2):101–10.

Maryam S, Baits M, Nadia A. Pengukuran Aktıvıtas Antıoksıdan Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera Lam.) Menggunakan Metode Frap (Ferric Reducing Antioxidant Power). J Fitofarmaka Indones. 2016;2(2):115–8.

Ni Nyoman Yuliani DPD. Uji aktivitas antioksidan infusa daun kelor dengan metode 1,1- diphenyl-2-picrylhydrazyl (DPPH). J Kesehat. 2015;14:1–5.

Aminah S, Ramdhan T, Yanis M. Syarifah Am inah et. al. : Kandungan Nut risi dan Sifat Fungsional Tanam an Kelor ( M oringa oleifera ). Bul Pertan Perkota. 2015;5(30):35–44.

Thamrin A, Lestari RS, Hartono R. Formulasi Pembuatan Makanan Tambahan Untuk Balita Gizi Kurang. Media Gizi Pangan. 2013;XV(1):1–6.

Sari ND. Pembuatan minuman fungsional tablet effervescentdari bubuk ekstrak daun kacang tujuh jurai (Phaseolus lunatus, L.). J Litbang Ind. 2019;23–31.

Mukhtarini. “Ekstraksi, pemisahan senyawa, dan identifikasi senyawa aktif.” J Pharm. 2014;V:361.

Chabib L, Indrati O, Rizki MI. Formulasi Tablet Effervescent Ekstrak Lidah Buaya (Aloe vera). J Pharmascience. 2015;2(1):72–80.

M. Dafit Mulyadi, Ika Yuni Astuti BAD. Formulası Granul Instan Jus Kelopak Bunga Rosela (Hibiscus sabdariffa L) Dengan Varıası Konsentrası Povıdon Sebagaı Bahan Pengıkat Serta Kontrol Kualıtasnya. Pharmacy. 2011;08(03):29–41.

Apsari PA, Sari DNE, Kusuma AP, Indrati O. Effervescent Tablet Formulation Melinjo Seed Extract (Gnetum gnemon L.) Using PEG 6000 As Lubricant and Citric Acid - Tartaric Acids As Acid Sources. J Eksakta. 2018;18(1):30–41.

Aulton. Pharmaceutics The Science Dosage Form Design. Dalam: 2nd ed. 2nd ed. New York; 2002.

Anam C, Kawiji, Setiawan RD. Kajian Karakteristik Fisik Dan Sensori Serta Aktivitas Antioksidan Dari Granul Effervescent Buah Beet (Beta Vulgaris) Dengan Perbedaan Metode Granulasi Dan Kombinasi Sumber Asam. J Teknosains Pangan Vol. 2013;2(2):21–8.

Ulfa AM. Analısa Ujı Kekerasan, Kerapuhan Dan Waktu Hancur Asam Mefenamat Kaplet Salut Generık Dan Merek Dagang. 2018;1(2):59–68.

Serevino L. Ambuk ABSL. Formulası Tablet Effervescent Ekstrak Daun Sıngkong (Manihot utillissima Pohl.) Dan Ekstrak Herba Pegagan (Centella asiatica (L.) Urban) Serevino. Skripsi. 2015;1.

Cessa Lynatra, Wardiyah YE. Formulation of Effervescent Tablet of Temulawak. J Teknol Dan Seni Kesehat. 2018;09:72–82.

Dewi R, Iskandarsyah I, Octarina D. Tablet Effervescent Ekstrak Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) dengan variasi Kadar Pemanis Aspartam. Pharm Sci Res. 2014;1(2):116–33.

Ainurofiq A, Azizah N. Perbandingan Penggunaan Bahan Penghancur Secara Intragranular, Ekstragranular, Dan Kombinasinya. J Pharm Sci Clin Res. 2016;01(01):1–9.

Tanjung YP, Puspitasari I. Formulasi Dan Evaluasi Fisik Tablet Effervescent Ekstrak Buah Mengkudu (Morinda Citrifolia L.). Farmaka. 2019;17(1):1–14.

Herlinawati L. Mempelajarı Pengaruh Konsentrası Maltodekstrın Dan Polıvınıl Pırolıdon (PVP) Terhadap Karakterıstık Sıfat Fısık Tablet Effervescent Kopı Robusta (Coffea robusta Lindl). J Agribisnis Dan Teknol Pangan. 2020;1(1):1–25.

Anova IT, Kamsina K, Hermianti W. Formulasi Perbandingan Asam Basa Serbuk Effervescent dari Coklat Bubuk. J Litbang Ind. 2016;6(2):99.

Oktami E, Lestari F, Aprilia H. Studi Lietratur Uji Stabilitas Sediaan Farmasi Bahan Alam.Prosiding Farmasi. 2021;7(1):72-77

Unduhan

Diterbitkan

2022-11-30

Cara Mengutip

1.
Optimasi formula dan evaluasi stabilitas fisik sediaan tablet effervescent ekstrak aqueous daun kelor (Moringa oleifera L.) . JB [Internet]. 2022 Nov. 30 [cited 2025 Jul. 8];2(3):28-37. Available from: https://journalborneo.com/index.php/jb/article/view/62

Artikel Serupa

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 3 > >>